Penjelasan, Fungsi, dan Perawatan Tali Air

Meskipun terlihat kecil dan sederhana, tali air, yang juga disebut sebagai alur air, memainkan peran penting dalam estetika dan fungsionalitas bangunan Sobat Varindo. Namun, banyak orang sering mengabaikan detail arsitektur ini.

Penjelasan Mengenai Tali Air

Tali air adalah celah kecil antara dua permukaan yang terbuat dari bahan yang sama atau berbeda, biasanya berukuran 1 cm x 1 cm (0,4 inci x 0,4 inci). Menurut Denny Setiawan, seorang arsitek, tali air bukan hanya ruang kosong, tetapi elemen arsitektur yang dirancang untuk mengalirkan air hujan dengan baik. Tali air sangat penting dalam menjaga kekuatan dan keindahan bangunan, meskipun bentuknya terlihat sederhana.
Bayangkan hujan deras mengguyur rumah Sobat Varindo. Tanpa tali air, air hujan bisa meresap ke tembok dan menyebabkan keretakan atau kerusakan struktural. Tali air berperan sebagai penjaga setia, mengarahkan air hujan ke tempat yang aman, menjauhkannya dari tembok, serta memastikan bangunan tetap kokoh.

Fungsi dan Manfaat Tali Air

Meskipun sering diabaikan, tali air memberikan banyak manfaat bagi rumah Sobat. Selain menjadi elemen estetika, tali air membantu meningkatkan kekuatan dan ketahanan bangunan, membuat tampilannya lebih menarik, dan membantu memaksimalkan fungsionalitasnya.

Pemisah Antara Dua Permukaan Tembok

Tali air digunakan untuk memisahkan dua permukaan, baik dari bahan yang berbeda maupun sejenis, agar tampilan tembok lebih rapi. Jika dua material disatukan tanpa tali air, sering kali hasilnya terlihat kurang menarik.

Menambah Estetika Bangunan

Contohnya, tali air pada bangunan Perumahan Type 62 dari Varindo menciptakan tampilan yang lebih rapi antara dapur dan permukaan tembok belakang. Ini juga membantu mencegah air hujan masuk ke dalam dapur.

Mencegah Keretakan pada Tembok

Ketika dua material berbeda mengalami pemuaian atau penyusutan, tali air menyediakan ruang kosong untuk mengurangi tekanan sehingga mencegah keretakan. Tali air juga memudahkan perbaikan jika terjadi kerusakan pada dinding.

Sebagai Pelengkap Estetika

Selain fungsional, tali air juga berfungsi sebagai elemen dekoratif yang menambah daya tarik visual dinding, lantai, atau plafon, menghindari tampilan yang monoton.

Jenis-Jenis Tali Air

Ada beberapa jenis tali air dengan karakteristik dan fungsinya masing-masing:

• Tali Air Beralur: Memberikan kesan klasik dan elegan dengan memahat alur pada permukaan tembok.


• Tali Air Timbul: Menonjolkan bagian tembok pada pertemuan dua bidang, menciptakan tampilan modern dan dinamis.


• Tali Air Metal: Menggunakan bahan metal seperti baja atau aluminium untuk kesan kokoh dan minimalis.

Cara Perawatan Tali Air

Meskipun kecil, tali air memegang peran penting dalam kesehatan dan keindahan rumah. Berikut beberapa cara merawat tali air agar tetap berfungsi optimal dan terlihat estetis.

Pembersihan Berkala

Tali air sebaiknya dibersihkan setiap tiga hingga enam bulan, tergantung kondisi lingkungan. Jika sering tertimbun debu atau dedaunan, bersihkan lebih sering.

Alat dan Bahan

Gunakan sikat gigi bekas untuk area sempit, sikat pembersih untuk area lebih luas, air bersih, sabun lembut, dan selang air jika diperlukan.

Langkah-Langkah Perawatan

• Sikat kotoran di dalam tali air menggunakan sikat gigi bekas.


• Untuk area luas, gunakan sikat pembersih dengan gerakan searah aliran air.


• Gosok noda yang sulit dihilangkan dengan sabun lembut.


• Bilas dengan air bersih dan, jika perlu, semprot dengan selang air.

Tetap terinformasi dengan tips menarik lainnya! Kunjungi halaman web dan media sosial Varindo untuk informasi lebih lanjut mengenai properti dan hunian di Kota Mataram dan sekitarnya. Jangan ragu untuk menghubungi kami melalui tombol WhatsApp atau link berikut untuk konsultasi lebih lanjut.